Langsung ke konten utama

Kehalalan Bika Ambon

pusathalal.com, Jika berbicara tentang bika ambon, maka yang terbayang adalah kota Medan.  Karena jenis kue yang satu ini memang lebih banyak diproduksi di ibu kota provinsi yang terletak di ujung utara Pulau Sumatera itu.  Dengan penampilan dan aroma yang menggoda, penganan ini termasuk yang banyak dibawa sebagai oleh-oleh dari sana.

Tetapi dengan semakin banyaknya sarana transportasi terutama angkutan udara, maka bika ambon dari Medan pun dijual di outlet di Jakarta.  Selain itu, pengusaha penganan kue di kota selain Medan, pun sudah mencoba memproduksi dan memasarkannya.  Termasuk juga dengan memodifikasi bentuk dan ukurannya.

Sementara itu, ibu-ibu yang ingin membuat sendiri bika ambon, berbagai sumber resep juga bisa diakses.  Berikut saya ingin membedah salah satu versi resep bika ambon.  Bahan-bahan yang digunakan adalah sebagai beikut :

Telur, gula pasir, tepung kanji, santa
Vanilla, essence pandan, pewarna hijau
Biang : terigu, ragi, dan air

Lantas di mana titik kritis kehalalannya? 

Bahan-bahan yang termasuk kritis adalah gula pasir, essence pandan, terigu, dan ragi.
Gula pasir yang perlu dikritisi adalah gula rafinasi yakni gula yang dipucatkan sehingga terlihat putih bersih.  Bahan penolong yang dianggap kritis adalah bleaching agent atau bahan decolorisasi (penghilang warna).  Bleaching agent yang bisa dianggap bermasalah dari segi kehalalan adalah arang aktif.  Karena arang aktif bisa saja berasal dari tulang hewan yang tidak halal.

Kemudian, bahan yang berstatus syubhat adalah essence atau flavor pandan.  Dari segi kehalalan,  flavor termasuk sulit untuk menentukan status kehalalannya.  Bahan penyusunnya bisa saja dari berbagai bahan dan asal-usul.  Oleh karena itu flavor termasuk tinggi tingkat kekritisannya dari segi kehalalannya.  Sehingga oleh ibu-ibu lebih aman dengan menggunakan daun pandan sebagai sumber aroma pandan alami.   

Sebagai biang atau pengembang, ragi termasuk juga berpeluang menggunakan bahan yang tidak halal.  Karena biasanya untuk menghindari pengumpalan ragi yang berbentuk powder ini, bisa ditambahkan anti kempal (anti caking).  Nah, anti kempal yang bermasalah bila berasal dari edible bone phosphate (yang berasal dari tulang) atau magnesium stearat (turunan lemak yang mungkin saja berasal dari hewan tak halal). 

Termasuk bermasalah, jika menggunakan pengembang yang berasal dari tuak (nira aren yang difermentasikan).  Karena MUI mempunyai standar kalau makanan menggunakan arak (tuak) maka makanannya berstatus menjadi najis,  karena araknya berstatus najis.  Kalau najis, otomatisnya produknya menjadi haram.

Terigu, juga termasuk yang rawan.  Walau berasal dari nabati, terigu biasa ditambahkan fortifikan yakni vitamin dan mineral.  Nah, vitamin ini yang harus dikritisi sumbernya.  Apabila produk mikrobial.  Harus dipastikan media fermentasinya bukan menggunakan bahan yang haram dan najis.

Jadi kalau pun membuat sendiri bika ambon dari resep yang ada, tetaplah waspada karena bisa saja bahan yang digunakan tidak jelas status kehalalannya(Hendra Utama)

(Sumber halalmui.org, ilustrasi dir.groups.yahoo.com)




Postingan populer dari blog ini

Mengenal Bread Improver dan Para Pemainnya

Sebelum tahun 1950, proses pembuatan adonan yang amat populer adalah menggunakan metode sourdough dan sponge and dough yang membutuhkan waktu 12-24 jam dalam proses fermentasi. Proses pembuatan roti di jaman moderen menuntut kecepatan karena waktu semakin berharga dan cakupan wilayah distribusi semakin luas, yang berarti kapasitas produksi semakin besar. Maka proses fermentasi semakin pendek bahkan ada istilah no time dough untuk menjelaskan singkatnya waktu fermentasi. Untuk itu diperlukan bahan yang membantu kinerja pengembangan roti agar maksimal dalam waktu fermentasi yang maksimal yang dikenal dengan nama bread improver. Ada dua alasan utama dalam mengaplikasikan bread improver dalam adonan yang menggunakan yeast, yaitu untuk mendukung kerja yeast dalam memproduksi gas (CO²) dalam masa fermentasi dan menjaga kestabilan kandungan gas di dalam adonan yang berperan juga dalam menentukan cita rasa, kestabilan volume dan shelf life adonan setelah dipanggang. Dalam Bread Improver

Resep Liang Teh & Cara Masaknya

  Bahan bahan liang teh bisa didapatkan di toko obat china yang menjual jamu2 tradisional, jika dijakarta bisa ditemukan didaerah glodok. Biasanya bahan bahan tersebut sudah dalam 1 paket.    Berikut bahan-bahannya untuk membuat Liang Teh : 1. Mesona Palustris (Cincau Hitam/Grass Jelly Drink) / sienchau (xiancao) Ekstrak daun cincau hitam memiliki kandungan senyawa antioksidan yang cukup tinggi yang berasal dari golongan flavonoid, polifenol, maupun saponin. Menurut penelitian (Nurdyansyah dan Widyansyah (2017) yaitu ekstrak daun cincau hitam memiliki nilai IC50 66,67 ppm serta total fenol sebesar 829,7 ppm. Nilai IC50 tersebut membuktikan bahwa tanaman cincau hitam berpotensi sebagai bahan pangan fungsional yang mampu sebagai antioksidasi dalam tubuh akibat paparan senyawa radikal bebas. Berdasarkan review yang berjudul Beneficial Effect of Mesona palustris BL: A Review on Human and Animal Intervention terbukti bahwa cincau hitam memiliki kandungan antioksidan. Selain itu, pangan

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS AIR

  Air memiliki karakteristik fisika, kimia dan biologis yang sangat mempengaruhi kualitas air tersebut. Oleh sebab itu, pengolahan air mengacu kepada beberapa parameter guna memperoleh air yang layak untuk keperluan domestik terutama pada industri minuman. 1. Faktor Fisika  Faktor-faktor fisika yang mempengaruhi kualitas air yang dapat terlihat langsung melalui fisik air tanpa harus melakukan pengamatan yang lebih jauh pada air tersebut. Faktor-faktor fisika pada air meliputi:   A. Kekeruhan Kekeruhan air dapat ditimbulkan oleh adanya bahan-bahan anorganik dan organik yang terkandung dalam air seperti lumpur dan bahan yang dihasilkanoleh buangan industri.   B. Temperatur Kenaikan temperatur air menyebabkan penurunan kadar oksigen terlarut. Kadar oksigen terlarut yang terlalu rendah akan menimbulkan bau yang tidak sedap akibat degradasi anaerobic ynag mungkin saja terjadi.   C. Warna Warna air dapat ditimbulkan oleh kehadiran organisme, bahan-bahan tersuspensi yang berwarna dan